Jiwa manusia itu seperti pengembara. Berkelana dari satu pengalaman, menuju pengalaman lannya. Perjalanan cinta manusia pun, seperti angin kadang berhembus sejuk, kadang menghela terik. Cinta yang berkelana, adalah tatapan mata seorang remaja yang sedang bertumbuh. Ia belajar tentang bagaimana cinta kedua orang tuanya yang telah mengantarkan dan membesarkannya tumbuh menjadi hati yang penuh cinta, hati yang mengalun dalam nyanyian, cinta yang berjalan dalam tiap nada.
Perjalanan Cinta, adalah saksi perjalanan cinta sebuah keluarga. Bagaimana anak berjuang memahami orang tuanya. Bagaimana orang tua terns belajar untuk mengenal hati anak-anaknya.
Cinta yang berkelana, juga tentang hati kita lengkap dengan rasa cinta. Kadang dia datang dengan ramah, kadang dia ada dalam rupa tersamar namun terasa. Selamat berkelana bersama dengan cinta!